Pesantren memiliki peran yang sangat penting dalam membangun karakter Islami bagi santri binaan mereka. Peran santri binaan pesantren sendiri tidak bisa dianggap remeh, karena merekalah yang akan menjadi penerus bangsa yang diharapkan memiliki karakter Islami yang kuat.
Menurut KH. Hasyim Muzadi, “Peran santri binaan pesantren dalam membangun karakter Islami sangatlah penting, karena merekalah calon pemimpin bangsa yang akan membawa Indonesia menuju kemajuan yang berlandaskan nilai-nilai Islam.”
Sebagai santri binaan pesantren, tugas utama mereka bukan hanya belajar agama, tetapi juga mengimplementasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari. Seperti yang disampaikan oleh Ustaz Yusuf Mansur, “Santri binaan pesantren harus mampu menjadi teladan bagi masyarakat sekitar dalam berperilaku Islami.”
Dalam proses pembinaan karakter Islami, pesantren memiliki metode yang unik dan efektif. Seperti yang diungkapkan oleh Prof. Dr. H. A. Quddus, “Pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional mampu memberikan pendidikan agama yang holistik dan menyeluruh bagi santri binaan mereka.”
Peran santri binaan pesantren dalam membangun karakter Islami juga mendapat apresiasi dari Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. Beliau menegaskan, “Santri binaan pesantren merupakan garda terdepan dalam memperkuat karakter Islami di tengah-tengah masyarakat.”
Dengan demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa peran santri binaan pesantren sangatlah vital dalam membangun karakter Islami yang tangguh. Pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam tradisional memiliki tanggung jawab besar dalam menyiapkan generasi yang akan menjadi harapan bangsa. Semoga semakin banyak santri binaan pesantren yang mampu menjadi teladan dalam berperilaku Islami dan membawa Indonesia menuju kemajuan yang berlandaskan nilai-nilai Islam.